As Salamu'alaikum Wr. Wb.
Islam adalah agama besar, dan Indonesia adalah negara dengan penduduk yang terbanyak mengaku beragama Islam.
Pertanyaannya adalah, apakah mereka melaksanakan Perintah agama Islam dengan benar?
Sering terlihat orang yang dianggap alim ternyata bermasalah tidak hanya tentang korupsi uang, tapi juga seksual. Apa yang salah? Jika dibandingkan apa yang mereka lakukan sangat berbeda dengan apa yang harus mereka lakukan menurut perintah agama Islam. Bahkan mereka harus dihukum di dunia, apalagi di akhirat.
Siapa yang salah? Setankah? Setan mengaku bahwa mereka tidak mampu memaksa manusia untuk berbuat jahat, mereka hanya menggoda manusia, manusialah yang memutuskan apakah ia mau menjalankan godaan tersebut atau tidak. Jadi pastaslah manusia dihukum karena manusialah penanggung jawab setiap aksinya, karena manusialah decision Maker setiap aksi yang dilakukan.
Manusia sesat tidak saja karena godaan setan secara langsung, tetapi juga bisa disesatkan oleh manusia yang kadang mengaku atau dianggap ahli agama Islam.
Contohnya adalah sebuah kutbah seorang yang mengaku atau diakui sebagai kiai yang ditulis pada buku yang mengumpulkan kutbah jum'at para kiai.
dalam buku tersebut, terkandung penyesatan dalam kutbah seorang kiai yang menjadi tulisan pertama pada buku tersebut.
Jika ditulis judul buku, takutnya buku itu dicari dan digunakan banyak orang, sehingga ikut menyesatkan.
Intinya kiai itu mengatakan belajar Qur'an itu mencukupi hanya dengan belajar membaca Quran, tidak harus mengerti artinya.
Pada tulisan nanti akan ditunjukkan kesesatan sang kyai dengan menunjukkan logika yang Insya Allah benar. Nauzubillah.
Silahkan tunggu tulisan lanjutannya jumat mendatang.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb
No comments:
Post a Comment