As Salamu'alaikum Wr. Wb.
Berbeda dengan ajaran lain yang berusaha untuk jadi vegetarian, maka orang Islam diperbolehkan untuk memakan daging.
Jika dilihat secara logika, di alam terlihat bahwa pemakan daging (carnifora) adalah hewan buas. Hewan yang akan memangsa herbifora (pemakan tumbuhan).
Dengan logika yang sama, mereka menghindari diri untuk memakan daging agar tidak menjadi buas. Seperti binatang buas.
Jika dilihat kenyataan yang ada, banyak orang Islam terutama di Indonesia menjadi buas, dengan melakukan kejahatan / korupsi besar-besaran.
Apa yang salah? Jika dilihat apa yang dilakukan orang untuk membunuh hewan yang akan dimakan, maka akan terlihat bagaimana hewan itu meronta kesakitan.
Ayam atau bebek dibawa menggunakan sepeda/motor dalam keadaan terbalik dan berhimpitan. Di pemotongan, hewan hanya dilukai sedikit dan sebentar lalu dilempar ke mesin perontok bulu, sehingga mereka menggelepar kesakitan. Tanpa Bismillah.
Padahal Islam memberi tuntunan bagaimana cara menyembelih hewan, mulai dengan pisau yang tajam, ditempat yang mematikan, tidak melihat / mendengar jeritan kematian sesama hewan dan yang paling penting adalah berdoa pada Allah SWT.
Sehingga kalau banyak Orang Islam yang JAHAT, bisa jadi karena makanan yang tidak sesuai syariah. Memakan makanan yang tidak ikhlas untuk dimakan karena disiksa dan tanpa menyebut Nama Sang Pencipta Makanan.
Bagaimana dengan memancing ikan? Silahkan renungkan sendiri.
Apakah kita selalu memperhatikan makanan kita? Sulit, tapi perbanyaklah minta Ampun pada Allah SWT.
Nantikan tulisan selanjutnya Jum'at mendatang.
Berbeda dengan ajaran lain yang berusaha untuk jadi vegetarian, maka orang Islam diperbolehkan untuk memakan daging.
Jika dilihat secara logika, di alam terlihat bahwa pemakan daging (carnifora) adalah hewan buas. Hewan yang akan memangsa herbifora (pemakan tumbuhan).
Dengan logika yang sama, mereka menghindari diri untuk memakan daging agar tidak menjadi buas. Seperti binatang buas.
Jika dilihat kenyataan yang ada, banyak orang Islam terutama di Indonesia menjadi buas, dengan melakukan kejahatan / korupsi besar-besaran.
Apa yang salah? Jika dilihat apa yang dilakukan orang untuk membunuh hewan yang akan dimakan, maka akan terlihat bagaimana hewan itu meronta kesakitan.
Ayam atau bebek dibawa menggunakan sepeda/motor dalam keadaan terbalik dan berhimpitan. Di pemotongan, hewan hanya dilukai sedikit dan sebentar lalu dilempar ke mesin perontok bulu, sehingga mereka menggelepar kesakitan. Tanpa Bismillah.
Padahal Islam memberi tuntunan bagaimana cara menyembelih hewan, mulai dengan pisau yang tajam, ditempat yang mematikan, tidak melihat / mendengar jeritan kematian sesama hewan dan yang paling penting adalah berdoa pada Allah SWT.
Sehingga kalau banyak Orang Islam yang JAHAT, bisa jadi karena makanan yang tidak sesuai syariah. Memakan makanan yang tidak ikhlas untuk dimakan karena disiksa dan tanpa menyebut Nama Sang Pencipta Makanan.
Bagaimana dengan memancing ikan? Silahkan renungkan sendiri.
Apakah kita selalu memperhatikan makanan kita? Sulit, tapi perbanyaklah minta Ampun pada Allah SWT.
Nantikan tulisan selanjutnya Jum'at mendatang.
No comments:
Post a Comment