Al Qur'an adalah kitab yang berisi Law, Life dan Love
Al Qur'an adalah kitab yang dijamin keasliannya oleh Allah SWT. Mengapa Allah tidak menjamin keaslian kitab yang lain? Bukankah itu juga berasal dari Allah? Firman Allah?
Sepertinya Allah mengajar manusia secara bertahap. Ketika manusia mulai banyak, maka perlu sebuah peraturan agar mereka bisa hidup berdampingan tanpa keributan. Untuk itu Allah menurunkan kitab Law (hukum) kepada Nabi Musa as berupa Taurat / Torah. Saat manusia sudah hidup teratur maka hidup perlu disemangati, maka Allah menurunkan kitab Life (hidup) pada Nabi Daud as berupa Zabur. setelah mereka hidup bergairah dan teratur, kemudian Allah menebarkan benih cinta antar sesama manusia, maka diturunkanlah kitab Love (cinta) pada Isa as berupa Injil.
Akhirnya ketiga kitab diatas perlu diperbaiki agar sesuai dengan zaman yang semakin berkembang, disamping ada juga usaha usaha untuk menyelewengkan isi kitab-kitab tersebut untuk tujuan tertentu. Maka Allah kemudian menurunkan kitab untuk merangkum semuanya sehingga diturunkan kitab al Qur'an. al Qur'an adalah kitab sempurna yang mengandung ketiga hal diatas yakni, Law, Life dan Love.
Bagaimana cara Allah menjamin kitab terakhir tersebut tetap terjaga keasliannya? Allah menurunkannya dalam bentuk bacaan (Iqra), yang ditanamkan kedalam dada manusia. Yang kedua adalah dengan tetap menjaga keaslian bahasanya agar siapapun yang berkeinginan untuk mengubahnya bisa diketahui dengan segera.
Masalah pada kitab terjemahan adalah sebuah kata dari bahasa asing belum tentu memiliki padanan kata yang sama persis dengan bahasa lokal sehingga bisa menimbulkan kesalah pahaman.
Jadi, selain faktor energi kuantum yang mampu menggetarkan qalbu karena menggunakan bahasa para penyair, Al Qur'an tetap pada bahasa asli agar orang bisa melacak sebuah pemahaman ke sumber asli, dan orang bisa memahami sesuai dengan kemampuan fikiran dan perkembangan zaman.
Tulisan ini kita lanjutkan Jum'at depan. Jika berkenan mohon dikomentari dan disebarkan agar bermanfaat bagi banyak orang.
No comments:
Post a Comment